Jumat, 27 Juni 2008

Jember Siap Sambut BBJ 2008

Program Bulan Berkunjung ke Jember (BBJ) yang pada tahun 2008 ini merupakan kali kedua penyelenggaraannya oleh Pemkab Jember. Program yang menjadi kebanggaan seluruh elemen masyarakat Jember.
Sebab, pada event BBJ ini semua lapisan masyarakat selama satu bulan penuh akan disuguhi berbagai macam hiburan baik berupa olahraga, seni-budaya maupun permainan rakyat. Tidak hanya itu, event BBJ dapat pula digunakan sebagai ajang kreativitas untuk memperkaya prestasi dan sportivitas rakyat.
Menurut Kepala Kantor Pariwisata, S. Wandiyantoro, SH, M.Si, saat ini Kantor Pariwisata telah mengagendakan kegiatan-kegiatan BBJ yang mengacu pada kegiatan tahun lalu, lomba layang-layang, permainan rakyat panjat pinang sebanyak 200 pohon dan Jember Carnival City tetap akan digelar namun kali ini. Hal itu disampaikannya dihadapan para Kepala Dinas, Kantor dan juga Asisten Tata Praja, Drs. HM. Hasi, M.Si yang memimpin rapat BBJ diruang Aula Bawah Pemkab Jember, beberapa waktu yang lalu.
Selain itu, masih menurut Wandiyantoro, pihaknya akan mencetak kalender pariwisata dan brosur/pamflet-pamflet kepariwisataan untuk disebar ke hotel-hotel, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat wisata lainnya. “Hal ini bertujuan untuk lebih memperkenalkan potensi serta obyek-obyek wisata di Jember kepada para wisatawan lokal maupun internasional yang sedang berkunjung ke Jember”, paparnya.
Sementara itu, Kepala Disperindag, Ir. Hariyanto,M.Si juga hadir dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa dalam rangka berpartisipasi dalam event BBJ 2008 ini, pihaknya akan menyelenggarakan pameran pengrajin yang berskala tidak hanya lokal, namun juga regional. “Berkolaborasi dengan dinas pertanian dan Disnakan, akan menggelar pameran produk-produk pertanian, tanaman hias serta fauna, misalnya burung dan ikan hias, kontes ternak dan Jember Big Sale”, jelasnya.
Yang tidak kalah menarik dan sudah pasti menjadi hal yang selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat Jember dan sekitarnya di setiap Bulan Agustus adalah pagelaran fashion multi etnis, Jember Fashion Carnaval (JFC). Meski terlahir bukan di kota metropolis, namun gaung JFC telah dikenal tidak hanya dikota-kota sekitar Jember, tetapi juga telah menggema di mancanegara.
Buktinya, JFC akan tampil di Festival Rio De Jeneiro, Brazil pada tahun 2010 mendatang. Sehingga, saat ini pihak JFC tengah menggodok peserta yang akan mewakili Indonesia pada festival bergengsi itu. “Kira-kira akan dikirim sebanyak 100-200 orang kesana dan tentu hal ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi kami secara khusus, dan bagi masyarakat Jember pada umumnya”, kata Dynand Fariz selaku Vice President JFC.
Meski demikian, lanjut Dynand, saat ini masih ada pihak-pihak yang memiliki anggapan kurang positif tentang adanya JFC. “Namun, hal itu dirasa sebagai sesuatu yang wajar dan akan dijadikan sebagai pemacu semangat untuk lebih meningkatkan kualitas JFC, baik dimata lokal, nasional maupun internasional,”tandasnya.
Berpedoman pada penyelenggaraan BBJ tahun 2007 lalu, BBJ tahun ini hendaknya bisa menjadi event yang lebih baik lagi dan Pemkab harus siap menjamu para calon-calon tamu yang akan berkunjung ke Jember. “Sebab keberadaan BBJ tidak hanya disorot oleh masyarakat Jember saja, namun juga oleh warga kabupaten-kabupaten lain,”demikian diungkapkan Kepala Bappekab, Drs. Mud’har Syarifuddin, M.Si disela-sela rapat.
Oleh karena itu, masih menurut Mud’har, BBJ kali ini haruslah dapat lebih dikenang dan lebih menarik. “Sehingga, panitia hendaknya dapat menemukan kegiatan-kegiatan baru yang belum ada pada BBJ tahun lalu”, imbuhnya dengan antusias.
Mud’har juga mengusulkan agar para akademisi dan siswa-siswa sekolah di Jember juga diikutsertakan pada event BBJ. Hal ini mengingat bahwa Jember yang juga di kenal sebagai Kota Pelajar banyak memiliki perguruan tinggi dan sekolah-sekolah.
“Dengan potensi akademis yang dimiliki oleh kaum pelajar, tentunya hal tersebut dapat lebih meningkatkan daya kreativitas dan prestasi mereka bila dalam BBJ tahun ini dan tahun-tahun mendatang diadakan lomba-lomba yang memacu prestasi dibidang akademik”, katanya penuh harap.

0 komentar:

Posting Komentar