Senin, 30 Juni 2008

'Permanent Make Up' Dapat Memicu Alergi Pada Tubuh

"Dari sembilan puluh dua wanita yang memakai permanen make up dan mengalami masalah alergi yang ditimbulkan make up permanen tersebut, sembilan dari sepuluh wanita mengalami pembengkakan dan gatal-gatal dalam jangka waktu yang lama."

Itulah hasil penelitian yang dilakukan oleh lembaga riset Amerika, Masja Straetemans of the Centers for Disease Control and Prevention. Dari penelitian tersebut ditemukan bahwa alergi yang ditimbulkan akibat pemakaian make up permanen berlangsung antara lima bulan sampai tiga tahun.

Permanen make up dalam riset ini adalah sejenis tato yang biasanya digunakan untuk tato alis, bibir dan pelupuk mata agar bagian tubuh ini menjadi lebih menarik. Penggunaan warna pada tato yang dilakukan dengan ink injection ke dalam tubuh dapat menimbulkan alergi berkepanjangan sehingga memerlukan waktu penyembuhan yang lama. Lamanya waktu penyembuhan alergi disebabkan oleh sulitnya menghilangkan pigmen tinta yang masuk ke dalam tubuh.

Dalam sebuah jurnal mingguan medis di Inggris ditulis bahwa para dokter sebenarnya telah lama mengetahui injeksi tinta ke dalam tubuh dapat menimbulkan alergi berkepanjangan. Namun baru pada tahun 2004, American Institute of Intradermal Cosmetics di Texas menarik produk-produk pigmen pewarnaan untuk tato make up. Penarikan produk-produk pigmen pewarnaan ini dilakukan setelah banyaknya laporan masyarakat yang masuk di U.S. Food and Drug Administration.

0 komentar:

Posting Komentar